______________________________________________________________________________________________________

Minggu, 06 Januari 2008

aku dan kemarin

hidup terasa membosankan di saat semua terasa jauh..
jauh duit..jauh kerja..jauh everything...
apalagi ma Yang Maha Kuasa..
well, i hope everything will be okey..
( sms dari agus beberapa bulan yang lalu..)




argumen koyak..

kurasa apa yang kau katakan benar..
aku selalu berkarib dengan asap rokok,
kadang pula berkeluh kesah pada botol2 alkohol,
pernah pula mengais rejeki di lingkaran judi..
kau ingin kuputar 90 derajad,
bisa gila aku tanpa jenjang bertingkat..
lalu apa yang tersisa diharap ??
hanya kalap ?

kamu juga benar...
aku hampa cita, kedepan tiada sketsa..
terombang ambing di pusaran waktu..terbelenggu..
apa yang kutunggu ?
apa yang kau tunggu ?
sekelumit asa ini kehilangan peta..
aku tahu..ini bukan awal, juga bukan akhir..

kamu selalu benar !!!
aku tertatih dalam hitam....,
kau katakan itu saat kebencian yang berpihak...
tanpa sadar aku terkoyak-koyak..


aku adalah aku..
hanyalah aku..
sebuah ruang kosong dalam lukisan abstrak,
takkan bisa tersapu kuas...
sebentar lagi titik-titik hitam terkelupas
putih meraja tiap bagian kanvas...


lemah

aku terkatung, di dunia yang tak mau tersenyum..

siapa hendak kusapa..

siapa mau menyapa..

diam tak berdaya..

kurindu pada hujan,

di gemericiknya kulabuhkan segala picik..

agar lara ini hilang pemantik..

aku telah kuyup, bahkan dalam telungkup..

pilu

waktu telah melesat, sinis tatap aku sekarat..
memar yang belum sembuh benar, kembali membengkak..
saat kau ungkit lagi hitam yang pernah ku jejak..

jauh di dalam lubuk aku benar-benar telah terpuruk,
tak perlu lagi kau kutuk..
aku menyesal..amat sangat menyesal..
itu yang ingin kau dengar ?
biar saja lara ini kupendam..sampai titik karam..

2 komentar:

Anonim mengatakan...

kemarin adalah kemarin. yang terpenting esok kita jadi pemenang! bukan begitu? he2. salam.

Anonim mengatakan...

puisi adalah ungkapan hati, sebuah pengungkapan yang dirasakan oleh panca indera kita, tapi gak panca, lebih juga bisa. dengan mengungkapkan seperti sampeyan pasti bikin ati lega yo. mbok tak bikin koleksi boleh ga ?